Cukup lama jagad seni rupa Indonesia mencatat nama Masruri sebagai pelukis realis yang memilii ciri khusus dalam karyanya. Sebagai contoh ia banyak melukis penari bali dyek yang dilukisnya. Kini ia mampu melukis beberapa karya dengan latar belakang pura dan relief gaya seni ukir bali yang harmonis dan indah. Kepiawaian Masriri dikarenakan ia juga pernah lama tingal di Pulau Dewata Bali.
Pelukis muda asal Brebes yang kini menaruh perhatian memajukan daerah tempat tinggalnya di Kabupaten Tegal khususnya di Paku Laut. Pengalaman melukisnya juga pernah dilakukan di Bandung, Bogor, Ancol dan belum lama di Cirebon. Karena kepiawaiannya dalam melukis secara langsung di hadapan modelnya dalam waktu beberapa menit saja.
Di waktu yang lalu Masruri belum mengenal camera, ia melukis berdasarkan daya ingat akan obyeknya. Kini di era kamera digital, ia selalu memotret obyek-obyek menarik dan segera dilukisnya sesampainya di rumah. Pelukis yang hidup secara sederhana bersama istri dans eorang anak ini kerap kali dikucilkan dan "dibunuh" karakternya dikarenakan kepiawaiannya telah menghalangi kemajuan pesaing-pesaingnya. Meski demikian ia memang pelukis yang lugu. Meski berkali dituduh sebagai pemabuk, pencuri dan berkali pula disangka kriminal agar ia ta mampu melukis lagi. Pelukis yang merasa iri padanya karena kemampuan Masruri tak dapat diikuti oleh yang lain. MAsruri adalah pelukis otodidak yang penuh dengan keanehan dan keistmewaan. (Nurochman Sudibyo YS)
Pelukis muda asal Brebes yang kini menaruh perhatian memajukan daerah tempat tinggalnya di Kabupaten Tegal khususnya di Paku Laut. Pengalaman melukisnya juga pernah dilakukan di Bandung, Bogor, Ancol dan belum lama di Cirebon. Karena kepiawaiannya dalam melukis secara langsung di hadapan modelnya dalam waktu beberapa menit saja.
Di waktu yang lalu Masruri belum mengenal camera, ia melukis berdasarkan daya ingat akan obyeknya. Kini di era kamera digital, ia selalu memotret obyek-obyek menarik dan segera dilukisnya sesampainya di rumah. Pelukis yang hidup secara sederhana bersama istri dans eorang anak ini kerap kali dikucilkan dan "dibunuh" karakternya dikarenakan kepiawaiannya telah menghalangi kemajuan pesaing-pesaingnya. Meski demikian ia memang pelukis yang lugu. Meski berkali dituduh sebagai pemabuk, pencuri dan berkali pula disangka kriminal agar ia ta mampu melukis lagi. Pelukis yang merasa iri padanya karena kemampuan Masruri tak dapat diikuti oleh yang lain. MAsruri adalah pelukis otodidak yang penuh dengan keanehan dan keistmewaan. (Nurochman Sudibyo YS)
Komentar