Teropong Indramayu – Indramayu, Musim hujan sejak awal maret lalu membuat pusing bagi masyarakat Indramayu., Selain membuat susah para petani yang mulai menghadapi masa panen juga kalangan pedagang musiman. Hujan juga merepotkan pihak karyawan kecamatan Lohbener yang saat ini gedung nya dalam kondisi mengenaskan. Bagaimana tidak, perkantoran kecamatan Lohbener plafon atau langit-langitnya dibiarkan mengenaskan dalam kondisi yang rusak berat.
Beberapa ruang kantor pelayanan manakala hujan sering harus dipindah-pindah. Selain karena samprot dan kebocoran, mengakibatkan buku-buku agenda pengadministrasian serta surat-surat dokumen yang terkena hujan. Pemandangan menyedihkan ini tentu saja tidak membuat suasana karyawan kecamatyan lohbener menjadi betah.
Pemandangan yang mengenaskan terlihat saat wartawan Teropong mampir untuk menanti hujan reda pada Kamis lalu. Nampak di ruang Yan um langit-langitnya hanya dilindungi terpal plastik, sedang ruang PKK tidak ada plafon jadi gentengnya yang bolong-bolong nampak kelihatan dan mengakibatkan kebocoran.
Menurut masyarakat lohbener nama Lin (40) Pemerintah Kabupaten dinilai tidak mampu membangun sarana kantor kecamatan. “Padahal Kabupaten Indramayu kan Kabupaten Yang kaya. Dan APBD nya besar, Masa Kantor Kecamatanya menyedihkan begitu?” ujarnya prihatin.
Keluhan senada juga dirasakan oleh Kuwu JN yang menuturkan bahwa kantor kecamatan Lohbenr kalah dengan Kantor Balai Desa. “Jika dibanding dengan situasi kantor desa saya Kantor lebih baik dari Kantor Kecamatyan ini” ujar Kuwu JN.
Keluhan masyarakat juga terungkap manakala sudah bertahun-tahun pergantian camat lohbener , namun belum ada yang mampu melakukan renovasi atas kondisi bangunan Kantor Kecamatan yang bertahun-tahun masih saja dibiarkan meranandan tidak pernah direnoivasi. Keluhan ini juga dirasakan karena pihak Pemkab sampai saat ini belum memberikan anggaran rernovasi untuk pembangunan Kantior Kecamatan Lohbener. Pasdahal Kecamatan Baru saja memiliki bangunan yang bagus dan layak untuk perkantoran.
Sementara itu Camat Lohbener Wawan SH. Saat dimintai pendapatnya mengatakan sedang sibuk mengangkat barang-barang berharga karena kehujanan dan menimpa ruang kerjanya. *** (Nurochman S.YS)
Beberapa ruang kantor pelayanan manakala hujan sering harus dipindah-pindah. Selain karena samprot dan kebocoran, mengakibatkan buku-buku agenda pengadministrasian serta surat-surat dokumen yang terkena hujan. Pemandangan menyedihkan ini tentu saja tidak membuat suasana karyawan kecamatyan lohbener menjadi betah.
Pemandangan yang mengenaskan terlihat saat wartawan Teropong mampir untuk menanti hujan reda pada Kamis lalu. Nampak di ruang Yan um langit-langitnya hanya dilindungi terpal plastik, sedang ruang PKK tidak ada plafon jadi gentengnya yang bolong-bolong nampak kelihatan dan mengakibatkan kebocoran.
Menurut masyarakat lohbener nama Lin (40) Pemerintah Kabupaten dinilai tidak mampu membangun sarana kantor kecamatan. “Padahal Kabupaten Indramayu kan Kabupaten Yang kaya. Dan APBD nya besar, Masa Kantor Kecamatanya menyedihkan begitu?” ujarnya prihatin.
Keluhan senada juga dirasakan oleh Kuwu JN yang menuturkan bahwa kantor kecamatan Lohbenr kalah dengan Kantor Balai Desa. “Jika dibanding dengan situasi kantor desa saya Kantor lebih baik dari Kantor Kecamatyan ini” ujar Kuwu JN.
Keluhan masyarakat juga terungkap manakala sudah bertahun-tahun pergantian camat lohbener , namun belum ada yang mampu melakukan renovasi atas kondisi bangunan Kantor Kecamatan yang bertahun-tahun masih saja dibiarkan meranandan tidak pernah direnoivasi. Keluhan ini juga dirasakan karena pihak Pemkab sampai saat ini belum memberikan anggaran rernovasi untuk pembangunan Kantior Kecamatan Lohbener. Pasdahal Kecamatan Baru saja memiliki bangunan yang bagus dan layak untuk perkantoran.
Sementara itu Camat Lohbener Wawan SH. Saat dimintai pendapatnya mengatakan sedang sibuk mengangkat barang-barang berharga karena kehujanan dan menimpa ruang kerjanya. *** (Nurochman S.YS)
Komentar