Deklarasi PPPKI Timbulkan Pretensi Beda, Tapi,
Beri Kebebasan Memilih Pasangan Presiden.
Indramayu, Teropong,
Sabtu, pukul 11.15 WIB Bupati Indramayu hadir di tengah masyarakat Politik Indramayu. Mereka diundang oleh Perkumpulan Partai Politik Kabupaten, Indramayu (PPPKI), yang siang Sabtu 5/6 kemarin melaksanakan Deklarasi secara meriah. Dalam pe;laksanaannya deklarasi yang semula dibidani oleh 17 partai siang itu mendadak ada partai yang menarik diri untuk mencabut bendera.
Satu diantaranya adalah Partai Persatuan Pembangunan. Namun dalam kesempatan yang sama Partai Persatuan Daerah malah ikut masuk di PPPKI. Dan yang paling menggegerkan adalah saat Wanhat PPPKI Iwan Hendrawan mendadak mengundurkan diri dari PPPKI dikarenakan dinilai murahan, dan tidak komit pada keputusan awal, sebagaimana esensi dari bunyi surat pengunduran Iwan yang siang itu juga dilayangkan pada Ketua PPPKI H. Riyanto Suwarno. Lain lagi dengan Syarif Kaslam selaku Ketua Panitia penyelenggara Deklarasi PPPKI. Dalam Prakata sambutannya telah melihat sejak awal banyak lembaga politik yang mencibir atas gagasan dibentuknya PPPKI.
Namun denikian kami dari Partai Bulan Bintang, Bersama Partai Karya Pembangunan pimpinan H. Riyanto Suwarno, Partai Patriot dengan (ketua Suberlin AS), Partai Demokrsi Kebangsaan (Tasripin), Partai Keadilan Dan Persatuan Indonesia (subagjo), Partai Penegak Demokrasi Indonesia (Isrodin), Partai Buruh (Moh. Tarodi), Partai Karya Peduli Bangsa (Amirudin), Partai Pelopor (Sugiri), Partai Indonesia Sejahtera (Irfan S.Sos), Partai Damai Sejahtera (Fance), Partai Kedaulatan (Tajudin Abas), Partai Republik Nusantara, Partai Marhaen, Partai Demokrasi Pembaharuan (Durohim), Bartai Barisan Nasional, PPRN dan Partai Persatuan Daerah, telah sepakat untuk berhimpun bersama dalam wadah PPPKI yang bersekretariat di Jl, Kapten Arya No.6 Karanganyar Indramayu 45213 Phond (0234) 271974.
“PPPKI dimaksudkan dalam rangka mengukuhkan eksistensi partai-partai sekaligus mempublikasikan perkumpulan inbi agar dirasa legalitasnya dapat dipertanggungjawabkan. Salah satu tujuan penting PPKI adalah turut berperan aktif dalam pebangunan politik yang didasarkan parda nilai-nilai demokrasi, sehingga PPPKI dapat menjadi kesatuan yang tak terpisahkan dari kesatuan komonen lainnya untuk mewujudkan Indramayu yang aman, tentram, damai dan kondusif menuju Indramayu yang lebih baik di masa yang akan datang,” jelas H.
Sarif Kaslam. Selanjutnya H. Sayarif menegaskan bahwa PPPKI dapat dijadikan sebagai media komunikasi dan penyaluran aspirasi bagi konsituen partai politik yang telah menggabungkan diri maupun bagi masyarakat umum. Karena PPPKI ingin menjadi mitra seluruh unsur penyelengggara pemerintahan dan komponen masyarakat lainnya.Untuk itu Syarif meminta agar kepada masyarakat Indramayu dengan kehadiran PPPKI ini tidak dipandang secara sebelah mata, berprasangka buruk dan apriori. “Artinya dalam kehidupan berdemokrasi boleh berbeda pendapat, beda pandangan bahkan besa sikap yang mungkin saja terjadi karena perbedaan penafsiran dan cara pandang terhadap suatu hal. Sepanjang satu sama lain saling menghormati dan menghargai akan menjadi potensi yang saling melengkapi,” ujar Syarif.
Lebih luas lagi Ketua Panitia Penyelenggara Dekarasi menanggapi adanya agenda Pemilihan Presiden 2009 dan Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Indraayu 2010, Dalam prakteknya partai-partai yang tergabung di PPPKI ini diberi kebebasan untukmenentukan pilihannya.
“Dalam hal pemilihan presiden, partai-partai di daerah akan mengikuti eputusan partai di tingkat pusat. Perbedaan partai, beda tim sukses, maupun beda pilihan presiden,tetapi kewajiban partai yang ada di PPPKI yaitu mensukseskan peilihan Presiden dan wakil presiden, Guna memenjaga stabilitas keamanan, mempertahankan kodusifitas daerah, yang menjamin rasa aaman, nyaman, dsan damai bagi masyarakat kita untuk memnentukan pilihannya sesuai hati nuraninya,” tegas Syarif kaslam menutup pidatonya.
Berlanjut acara dengan penandatanganan deklarasi oleh masing-masing ketuapartai. Acara ditutup dengan nyanyi bersama dan ramah atamah Anatar ketua partai, Buati dan Kapolres AKBP H. Mashudi disaksikan oelh Ketua Panwas dan perwakilan dari KPUD Indramayu.*** (NRS)
Beri Kebebasan Memilih Pasangan Presiden.
Indramayu, Teropong,
Sabtu, pukul 11.15 WIB Bupati Indramayu hadir di tengah masyarakat Politik Indramayu. Mereka diundang oleh Perkumpulan Partai Politik Kabupaten, Indramayu (PPPKI), yang siang Sabtu 5/6 kemarin melaksanakan Deklarasi secara meriah. Dalam pe;laksanaannya deklarasi yang semula dibidani oleh 17 partai siang itu mendadak ada partai yang menarik diri untuk mencabut bendera.
Satu diantaranya adalah Partai Persatuan Pembangunan. Namun dalam kesempatan yang sama Partai Persatuan Daerah malah ikut masuk di PPPKI. Dan yang paling menggegerkan adalah saat Wanhat PPPKI Iwan Hendrawan mendadak mengundurkan diri dari PPPKI dikarenakan dinilai murahan, dan tidak komit pada keputusan awal, sebagaimana esensi dari bunyi surat pengunduran Iwan yang siang itu juga dilayangkan pada Ketua PPPKI H. Riyanto Suwarno. Lain lagi dengan Syarif Kaslam selaku Ketua Panitia penyelenggara Deklarasi PPPKI. Dalam Prakata sambutannya telah melihat sejak awal banyak lembaga politik yang mencibir atas gagasan dibentuknya PPPKI.
Namun denikian kami dari Partai Bulan Bintang, Bersama Partai Karya Pembangunan pimpinan H. Riyanto Suwarno, Partai Patriot dengan (ketua Suberlin AS), Partai Demokrsi Kebangsaan (Tasripin), Partai Keadilan Dan Persatuan Indonesia (subagjo), Partai Penegak Demokrasi Indonesia (Isrodin), Partai Buruh (Moh. Tarodi), Partai Karya Peduli Bangsa (Amirudin), Partai Pelopor (Sugiri), Partai Indonesia Sejahtera (Irfan S.Sos), Partai Damai Sejahtera (Fance), Partai Kedaulatan (Tajudin Abas), Partai Republik Nusantara, Partai Marhaen, Partai Demokrasi Pembaharuan (Durohim), Bartai Barisan Nasional, PPRN dan Partai Persatuan Daerah, telah sepakat untuk berhimpun bersama dalam wadah PPPKI yang bersekretariat di Jl, Kapten Arya No.6 Karanganyar Indramayu 45213 Phond (0234) 271974.
“PPPKI dimaksudkan dalam rangka mengukuhkan eksistensi partai-partai sekaligus mempublikasikan perkumpulan inbi agar dirasa legalitasnya dapat dipertanggungjawabkan. Salah satu tujuan penting PPKI adalah turut berperan aktif dalam pebangunan politik yang didasarkan parda nilai-nilai demokrasi, sehingga PPPKI dapat menjadi kesatuan yang tak terpisahkan dari kesatuan komonen lainnya untuk mewujudkan Indramayu yang aman, tentram, damai dan kondusif menuju Indramayu yang lebih baik di masa yang akan datang,” jelas H.
Sarif Kaslam. Selanjutnya H. Sayarif menegaskan bahwa PPPKI dapat dijadikan sebagai media komunikasi dan penyaluran aspirasi bagi konsituen partai politik yang telah menggabungkan diri maupun bagi masyarakat umum. Karena PPPKI ingin menjadi mitra seluruh unsur penyelengggara pemerintahan dan komponen masyarakat lainnya.Untuk itu Syarif meminta agar kepada masyarakat Indramayu dengan kehadiran PPPKI ini tidak dipandang secara sebelah mata, berprasangka buruk dan apriori. “Artinya dalam kehidupan berdemokrasi boleh berbeda pendapat, beda pandangan bahkan besa sikap yang mungkin saja terjadi karena perbedaan penafsiran dan cara pandang terhadap suatu hal. Sepanjang satu sama lain saling menghormati dan menghargai akan menjadi potensi yang saling melengkapi,” ujar Syarif.
Lebih luas lagi Ketua Panitia Penyelenggara Dekarasi menanggapi adanya agenda Pemilihan Presiden 2009 dan Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Indraayu 2010, Dalam prakteknya partai-partai yang tergabung di PPPKI ini diberi kebebasan untukmenentukan pilihannya.
“Dalam hal pemilihan presiden, partai-partai di daerah akan mengikuti eputusan partai di tingkat pusat. Perbedaan partai, beda tim sukses, maupun beda pilihan presiden,tetapi kewajiban partai yang ada di PPPKI yaitu mensukseskan peilihan Presiden dan wakil presiden, Guna memenjaga stabilitas keamanan, mempertahankan kodusifitas daerah, yang menjamin rasa aaman, nyaman, dsan damai bagi masyarakat kita untuk memnentukan pilihannya sesuai hati nuraninya,” tegas Syarif kaslam menutup pidatonya.
Berlanjut acara dengan penandatanganan deklarasi oleh masing-masing ketuapartai. Acara ditutup dengan nyanyi bersama dan ramah atamah Anatar ketua partai, Buati dan Kapolres AKBP H. Mashudi disaksikan oelh Ketua Panwas dan perwakilan dari KPUD Indramayu.*** (NRS)
Komentar