WAJAH BUPATI-BUPATI INDRAMAYU DALAM LUKISAN
JADI PROYEK PENUNJUKKAN
Teropong - Indramayu,
Wajah Bupati Indramayu mulai awal April ini menjadi konsumsi pemandangan baru ruang tamu bupati di Pendopo Pemerintah Kabupaten Indramayu. Gagasan peremajaan gambar-gambar Bupati tempo dulu hingga kini itu diprakarsai oleh Abdul Gani. Pelukis yang akrab dipanggil Adung ini mengaku dapat proyek tersebut pasca penyerahan lukisan Raden Wiralodra kepada Bupati Indramayu pertengahan tahun 2008.
“Saya tergerak untuk melukis Bupati pertama yang pernah memerintah Indramayu di tahun 1527, dengan bantuan kekuatan magis yang menyelimuti pikiran saya dibantu oleh 23 paranormal Indramayu yang diketuai oleh Mas Bandi,” ungkap Adung.
Adung dengan bangga menyerahkan lukisan potret pendiri Indramayu itu pada Bupati Indramayu H. Irianto MS Syafiuddin. Kepiawaian Adung dalam berkreasi tersebut disambut baik. Bahkan sebagai timbal balik atas inovasinya yang spektakuler dalam mengungkap wajah Lelaki yang dalam mitologi Masyarakat Indramayu Sadalah Lelaki Sakti mandraguna putra dari Gagak Singalodra dari Kadipaten Bagelen di Purworejo Jawa Tengah itu ia memperoleh restu bupati untuk selanjutnya melukis wajah-wajah buapti Indramayu hingga ke masa bupati Yance.
Singkat kata Adung memperoleh proyek pelukisan wajah bupati dengan persetujuan DPRD than anggaran 2008-2009. “Saya memperoleh pekerjaan tersebut melalui tahapan. Untuk awal pekerjaan akan dicairkan sebesar Rp 60 juta, melalui dua tahapan yaitu Rp 30 juta dan Rp 30.000. untuk tahapan kedua. Karena saya tidak mempunyai perusahaan yang bergerak di bidang pengadaan, untu itu saya pinjam bendera perusahaan kawan saya milik Mas Ali Akbari, sebagai syarat untu emperoleh job ini,” tegtas Adung.
Dalam prakteknya Adung yang telah bersusah payah merintis proyek tersebut melibatkan pelukis lain sebut saja Sayidin. Terbukti ia baru saja menyelesaikan lukisan mantan bupati yang dibuat sedemikian halus dikritik oleh temannya yang lebih dahulu disebut sebagai pelukis dengan kalimat kamu itu kekurangannya saat melukis terlalu lama dan detai. Ini sudah barangtentu menunjukkan bahwa untuk jenis lukisan proyek diantara keduanya berbeda konsep. Adung merasa terbebani dengan nama dan dedikasin sementara Sayidin lebih mengutamakan waktu dan target perolehan.
Wajah Bupati Indramayu mulai awal April ini menjadi konsumsi pemandangan baru ruang tamu bupati di Pendopo Pemerintah Kabupaten Indramayu. Gagasan peremajaan gambar-gambar Bupati tempo dulu hingga kini itu diprakarsai oleh Abdul Gani. Pelukis yang akrab dipanggil Adung ini mengaku dapat proyek tersebut pasca penyerahan lukisan Raden Wiralodra kepada Bupati Indramayu pertengahan tahun 2008.
“Saya tergerak untuk melukis Bupati pertama yang pernah memerintah Indramayu di tahun 1527, dengan bantuan kekuatan magis yang menyelimuti pikiran saya dibantu oleh 23 paranormal Indramayu yang diketuai oleh Mas Bandi,” ungkap Adung.
Adung dengan bangga menyerahkan lukisan potret pendiri Indramayu itu pada Bupati Indramayu H. Irianto MS Syafiuddin. Kepiawaian Adung dalam berkreasi tersebut disambut baik. Bahkan sebagai timbal balik atas inovasinya yang spektakuler dalam mengungkap wajah Lelaki yang dalam mitologi Masyarakat Indramayu Sadalah Lelaki Sakti mandraguna putra dari Gagak Singalodra dari Kadipaten Bagelen di Purworejo Jawa Tengah itu ia memperoleh restu bupati untuk selanjutnya melukis wajah-wajah buapti Indramayu hingga ke masa bupati Yance. *** (Nurochman Sudibyo YS)
Komentar