BERITA SLAWI : HUT KABUPATEN TEGAL DALAM ANEKA ACARA

Berita Slawi, Tropong,com--
Kemeriahan terus mewarnai kegiatan Hari Ulang Tahun Kabupaten Tegal ke 410. jika dimulai dengan tari Kuntul kolosal di Lapangan komplek perkantoran pemkab tegal. ribuan Penari asal siswa-siswi SD dari perwakilan Unit Pelaksana Teknis Pendidikan (UPTD) di 18 kecamatan yang ada. Tarian kolosal yang menjadi proyek Dinas Pendidikan dan Parbud tersebut konon menggambarkan sifat masyarakat Kabupaten tegal yang gemar bergotong-royong.
Menurut Drs.Teguh Hardi, kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Pangkah, Seni tari Kuntulan memang kesenian asli dari daerah Kecamatan Pangkah dan Jatinegara. Menurut Teguh Seni kuntulan di Kabupaten Tegal berbeda dengan kesenian Kuntulan dari daerah lainnya. selain selain merupakan paduan gerakan siar agama Islam, kesenian yang menggunakan irama iringan rebana dan gamelan. Adapun pada perkembangannya tari kuntulan memadukan juga gerak badan dengan tarian, yang di dalamnya terkandung gerakan pencak silat dan juga tarian yang jumlahnya terdapat 9 gerakan.
Sementara itu Dra.Tien Mei Antias selaku pemegang proyek tari kuntulan dan Kabid pariwisata Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Pemkab Tegal, mengaku dengan segaja memamerkan tahun ini dalam kegiatan penampilan tari kuntulan kolosal dikarenakan kesenian ini sudah hampir punah. Hal ini dikarenakan jarang sekali dipertunjukkan.
Mei berkeinginan agar kesenian yng pernah trnd di tahun 80 an itu menjadi ikon Kbupaten Tegal. Meski dia menyadari betul sebuah ikon daerah tidak harus berganti-ganti namun mampu menjadi jati diri masyarakat daerahnya. Tentu saja yang banyak mengandung makna filosofi dan kedalaman konsep pemikiran di masa lalu dan masa yang akan datang sebagaimana diajarkan Oleh Ki Gede Sebayu di masa lalu.
Kegiatan yang paling akbar di peringatan hari Jadi Kabupaten yang dikenal dengan batik nya ini juga telah menggelar pawai kirab pusaka yang diikuti oleh ribuan utusan dari berbagai lembaga pemerintah dan swasta. Pawai yang dilaksanakan tanggal 16 Mei itu menampilkan potensi berbagai sumber daya di 18 kecamatan beserta bentuk kesenian yang umum diantaranya calung gunung, dram band, tari, lawak dan pamer bendera, juga spanduk.
Bapak Bupati h. agus Riyanto usai menyaksikan kirab pusaka mengucapkan banyak terima kasih pada rakyat kabupaten tegal yang telah berpartisipasi dalam memeriahkan hari ulang tahun daerahnya. Bupati juga merasa bahagia manakala rakyatnya bisa berbagi dan bertasyakur di HUT ke 410 ini dengan adanya acara rebut tumpeng gunungan di hadapan Rumah Dinas bupati tegal.
Acara berikut dalam rangka memeriahkan HUT kab. Tegal pada tanggal 26 Mei digelar juga musik band anak-anak berprestasi KAbupaten Tegal bersama pentas Sulap Master Limbad dan berkumandanganya lagu-lagu tegalan yang dikemas dalam musik po oleh Bupati Agus riyanto yang memiliki suara khas. hiburan yang disajikan untuk masyarakat tegal dan sekitarnya ini bertempat di lapangan Cibiru.
Peringatan berikutnya yang masih terus dikembangkan yaitu Pameran Pembangunan dan pasar malam di Depan terminas Slawi. Di pameran pembangunan tersebut juga disediakan panggung terbuka yang setiap malamnya diisi kegiatan pentas seni dan hasil-hasil perkembangan seni saat ini. Sebut saja sebagaimana yang digelar malam minggu kemarin sanggat Asah manah mementaskan pembacaan puisi Kembang suket untuk Kabupaten Tegal dan monolog Dari Negeri Kadal karya Sosiawan Leak. Hadir dalam pentas tersebut Dyah setyawati, Dinda kharisma, Fais , YAskur dan pelanggan juara baca pusi Asal kabupaten tegal Suci MAgfiroh yang baru kelas 1 SMA Negeri 1 Slawi Kab. tegal.
puncak kegiatan dilakukan oleh orum masyarakat intelektual Kabupaten Tegal yang bernaung di komunitas idea. Komunitas yang diprakarsai karyawan Perencanaan atau BApeda ini lebih mengutamakan kegiatan saresehan, lomba mural, lomba penulisan di FB, dan penuangan gagasan melalui Buletin idea. ketua Forum IDea . Sebagaimana kegiatan yang berlangsung MAlam Selasa kemarin di halaman Gedung Kesenian rakyat, Forum ini berkumpul berdialog dalam sebauah acara yang dikemas dengan tajuk "Wedangan" ada lebih dari 60 intelektual muda KAbupaten Tegal hadir dalam acara malam itu. Adapun sebagai pembicara Bapak Hadi Utomo, dAtmo Tan Siiq dan Heri Ade siswa SMA Negeri 1 Slawi.
acara yang mengulas konsep-konsep yang patut diikuti dan dikembangkan dalam proses pembangunan Ki Gede Sebayu dalam membangun Kabupaten Tegal dan sekitarnya yang ingin di jadikan sebagai semangat membangun Tegal. HAdil dalam acara tersebut Tokoh masyarakat KAbupaten Tegal yang sangat perhatian di kegiatan sosial Budaya Ir. Teguh Puji L Dan Drs. Bambang Purnomo cucu dan keturunan langsung Ki Gede Sebayu. (Noors)

Komentar