"Nampak masyarakat Indramayu di Desa Pasekan bergotongroyong memasang baligo salah satu bakal calon bupati Indramayu 2010-2015 (Foto : NOORS)"
Indramayu, Tropong.com —-- Ramainya bursa Balon Bupati Indramayu saat ini kian marak. Geriap pamer wajah tokoh Indramayu yang berpacu merebut hati masyarakat ini dari hari ke hari kian bertambah. Utamanya dengan semakin banyaknya pemasangan gambar tokoh baik berupa baligo maupun spanduk yang dipasang di tempat-tempat strategis. Hampir dibanyak tempat, entah itu sudut kota, perempatan jalan dan ibukota kecamatan juga di antara jalan-jalan desa kini diwarnai dengan bertaburannya foto tokoh masyarakat Indramayu dengan latar belakang yang bermacam-macam.
Secara estetika banyaknya spanduk,dan baligo dari berbagai macam tokoh masyarakat Indramayu yang diisyukan bakal tampil dalam pesta demokrasi PILKADA 2010 nanti memberi pemandangan yang menarik. Namun demikian juga mengundangtanya. Argumen yang muncul dari salah seorang warga desa Pekandangan Rahman D. (51) menyayangkan tidak tersentuhnya perhatian Dinas Pendapatan dan Ketertiban Indramayu yang semstinya memantau baligo dan spanduk tersebut sudah didaftar ke Dinas pendapatan aatau belum.
“Jika kita simak sejak tahun kemarin ratusan bahkan kini ribuan Baligo dan Sapanduk propaganda para tokoh masyarakat baik yang berlatar belakang lembaga atau pribadi yang semestinya didaftarkan terlebih dahulu di Dinas pendapatan, baru kemudian memperoleh izin pemasangan. Adapun Kantor Satpol PP dan anggotanya semestinya juga tanggap dengan terpampangnya Baligo dan spanduk diberbagai tempat di Kabupaten Indramayu tersebut yang belum didaftarkan pada Dinas Pendapatan,” tanya Rahman D.
Kepada Tropong Rahman pun menjelaskan apabila dari ribuan baligo,dan spanduk tersebut didaftarkan pada Dinas Pendapatan, maka sungguh akan memberikan pemasukan untuk PAD Kabupaten Indramayu. Namun demikian pada kenyataannya baik baligo tokoh masyarakat yang memperkenalkan diri dengan membawa nama lembaga maupun secara pribadi sejak tapertengahan tahun 2009 hingga April 2010 belum ada tindak penertiban dan bukti pendaftaran pemasangan gambar promosi diri tersebut.
Saat ini di seluruh daerah Kabupaten ndramayu kian banyak dipasang gambar tokoh, slogan bergambar tokoh dalam bentuk baligo dan spanduk yang beraneka warna dengan latar belakang lembaga dan pribadi yang kian menjad perhatian publik. Tersebut nama Hj. Anna Sopanah, H. Gorry Sanuri, H. Juhadi Muhamad, Toto Sucartono, H. Mulyono Martono, Hj. Sri Indrawati, H. Samsul Bahri, H. Dede Sutrisno dan H. Abas Asyafah.
Adapun Baligo untuk H. Mulyono Martono saat ini sudah semakin berkurang karena rusak sudah terlalu lama diasang, dan H. Dede Sutisno yang awalnya terpampang di setiap SPBU kini hanya di setiap SPBE. ***(Rusiano Oktoral Firmansyah)
Komentar