Kabar Indramayu - Pupuk Menumpuk Ada Apa?

Pupuk Menumpuk Ada Apa?

Teropong - Indramayu, Kalangan masyarakat petani Indramayu jelang musim tanam tahun 2010 bakal menghadapi masa kritis. Bagaimana tidak. Mereka yang puluhan tahun menjadi bagian dari masyartakat agraris, usai musim pengelolaan tanah dan musim tanam akan mengalami kesulitan memperoleh pupuk. Pasalnya harga pupuk yang kian hari meningkat tentu saja akan mencekik leher petani dan jutaan buruh tani.

Seperti yang diakui oleh Rastani petani dari Juntikebon kepada Sensor. Ia mengeluhkan harga Orea dan NPK yang kian hari makin naik dan naik terus. Ia mengkhawatirkan di masa musim tanam dan pemeliharaan tanam padi untuk mencapai hasil yang maksimal akan kewalahan memperoleh Orea dan NPK.

“Sekarang saja selain makah kita kesulitan memperoleh Orea. Iani kan sudah kelihatan pak. Kami kan butuh pupuk agar hasil panen kami nanti berhasil.” Ujar Rastani didampingi kawan-kawan senasib usai mentraktor lahan sawahnya yang Cuma tinggal setengah bahu. Itupun dapat sewa.

Sementara itu kelangkaan pupuk di masyarakat petani Indramayu sungguh ironis manakala Wartawan sensor mengunjungi PT Pupuk Kujang di Cikampek Selasa kemarin. Nampak dihalaman sekitar pabrik jutaan ton menumpuk diselimuti terpal plastik. Menurut sumber di PT Pupuk Kujang pemandangan seperti ini memang sudah biasa. Adapun maksudnya mereka kurang paham. Apa tengah ditimbun atau sedang banjir produksi.

Pada kenyataannya pemandangan jutaan ton orea dan NPK memang menumpuk sudah 2 bulan di area PT Pupuk Kujang Cikampek. Namun dari pejabat yang ada di kantor PT Pupuk Kujang tak ada yang mau memberi keterangan resmi. Mereka menjelaskan bahwa yang berwenang memberi keterangan adalah Direksi yang saat itu tengah berada di Jakarta.

Masyarajkat petani di Pulau Jawa khususnya Jawa Barat memang tak usah takut jika kekuranganb pupuk. Namun melihat pemandangan yang maha dsyat di PT Pupuk Kujang Cikampek, membuat pertanyaan baru. Apakah pupuk yang menumpuk suatu bentuk penimbunan atau tengah mempermainkan harga? Tentu saja Jawabannya tak bisa direkayasa. ***(NOORS)

Komentar