Dugaan Mal Praktek
Dr. ERIK UMBAS Beralasan


Indramayu, Teropong.
Meninggalnya Yuda (17) warga Desa Trisi Kecamatan Trisi Indramayu diduga akibat Mal Praktek Dr. Erik Umbas. Ulah dokter (45) yang buka praktek di kediamannya di Blok Karangasem Trisi Indramayu ini diakui oleh keluarga korban pada wartawan Teropong. Yuda awalnya berwisata ke Water Boom Jati Mulya, ia jatuh tergelincir dan mendapat luka dalam. Namun demikian dokter Erik keada keluarga korban menuturkan bahwa Yuda tak apa-apa .selain luka lecet di sekitar pelipis mata saja.

Hasil konfirmasi Teropong pada Dr. Erik (10/8) mengatakan bahwa dirinya berani bersumpah bahwa apa yang dilihat dan berdasarkan pemeriksaan secara medis, Yuda memang hanya lecet dibagaian pelipis saja. “Yang saya lihat luka Yuda hanya lecet di pelipis belaka dan terbukti ia bisa duduk dan berjalan dengan baik dengan pacarnya. Kalau kemudian dia sampai meninggal sepulang saya periksa saya ya tidak tau menahu dong?” ucap Erik.

Lain lagi penjelasan dari kepala desa Jatimulya yang mengatakan pada wartawan bahwa sejam setelah diberi obat dari dokter Erik, Yuda langsung pingsan. Menurut Kuwu malam itu juga pihak keluarganya kontak ke dokter Erik namun dokter mengatakan itu merupakan reaksi obat saja. Malam harinya pihak keluarga Yuda semakin cemas. Selain tidak siuman, beberapa saat kemudian sekitar pagi dini hari Yuda kejang-kejang. Setelah dibawa ke Rumah Sakit Bayangkara, ternyata tidak diterima dikarenakan peralatannya kurang lengkap. Sehingga Yuda mendapat rujukan untuk dirawat di RS Cirebon.

Malangnya dalam perjalanan ke Cirebon, Yuda meninggal dunia. “Kontan seluruh keluarganya histeris. Kami seluruh aparat desa merasa berduka dan prihatin atas nasib Yuda. Kami akan berusaha menenangkan keluarga korban dan meminta aparat hukum untuk menyelidiki penyebab kematian Yuda,” tegas Kuwu Jati Mulya.

Hingga berita ini diturunkan, pihak dokter Erik tak juga memberikan jawaban yang pasti. Ia malah lari ketika Tiem Media bermaksud mewawancarai dan mengambil gambarnya. Menyikapi ulah dan kinerja Dokter Erik tersebut, Beberapa wartawan Indramayu berniat untuk terus mengungkap kasus-kasus yang terkait dugaan mal praktek dokter Erik. Dan dokter Erik dalam waktu yang tak lama akan dilaporkan pihak keluaraga Yuda dan Pemerintah Desa Jatimulya jika tidak bertanggungjawab atas kasus yang menimpa diri Yuda. ***(MAN dan DAY)

Komentar